Berawal dari yang baik ... :)

Imran Ikhra Setiawan

Buku Panduan Ku ... :)

Imran Ikhra Setiawan

This is MRI

Imran Ikhra Setiawan

Pemeriksaan menggunakan CT SCAN

My Life is adveture

Pemeriksaan memakai MRI

Imran Ikhra Setiawan

Hasil Pemeriksaan menggunakan MRI

Imran itu 'setia'one

This is my Car ... :)

Imran Ikhra Setiawan

Jumat, 11 Mei 2012

Penciptaan Langit dan Bumi


“Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah malam; Kami tanggalkan siang dari malam itu, maka dengan serta-merta mereka berada dalam kegelapan” (QS Ya Sin, 36:37).
Salah satu hal penting dalam penciptaan itu tersimpan dalam hilangnya cahaya secara perlahan-lahan dan semakin gelapnya langit. Karena peralihan yang lambat ini, makhluk hidup dengan mudah menjadi terbiasa dengan perbedaan cahaya dan suhu antara siang dan malam dan tidak menghadapi bahaya karena perbedaan tersebut.

Allah, dengan ilmu dan kekuasaan-Nya Yang Mahatinggi, memiliki belas kasih kepada hamba-Nya dan semua makhluk hidup, dan dia memberikan nikmat tersebut kepada semua orang. Namun sebagian besar manusia tidak memikirkannya walau hanya sekali saja dalam kehidupan mereka.
Ketika seseorang yang menjalani hidup menurut nilai-nilai Al Qur’an memikirkan hal ini, dia melihat bukti lain dari apa yang difirmankan Allah dalam ayat ke-92 Surat Yusuf: “… dan Dia adalah Maha Penyayang di antara para penyayang.” Tidak ada keraguan bahwa bergantinya siang dan malam merupakan salah satu dari nikmat yang tidak terhitung jumlahnya yang diciptakan Allah untuk manusia.

“Katakanlah, “Terangkanlah kepadaku, jika Allah menjadikan untukmu malam terus-menerus sampai hari kiamat, siapakah Tuhan selain Allah yang akan mendatangkan sinar terang kepadamu? Maka apakah kamu tidak mendengar?” Katakanlah: “Terangkanlah kepadaku, jika Allah menjadikan untukmu siang terus-menerus sampai hari kiamat, siapakah Tuhan selain Allah yang akan mendatangkan malam kepadamu agar kamu beristirahat padanya? Maka apakah kamu tidak memperhatikan?” (QS Al Qashash, 28:71-72)

Kisah Nabi Adam a.s dan Hawa

Menurut riwayat, bahwa peristiwa pernikahan antara Adam dan Hawa terjadi pada hari Juma'at. Merupakan peristiwa pernikahan pertama dalam sejarah umat manusia, dimana Allah SWT langsung menjadi walinya dan disaksikan oleh para malaikat dan dihadiri oleh para penduduk langit dan syurga.
Pernikahan Adam dan Hawa diawalai makala Allah Swt selesai menciptakan Hawwa dari tulang rusuk Adam yang sebelah kiri. Ketika Adam sadar,  maka disapalah Hawwa olehnya :

“Siapa engkau? Dan untuk siapa engkau?”.
Hawa menjawab : ”Aku dijadikan Allah untuk keperluan engkau”.
Maka Adam berkata : “Marilah datang kepadaku”.
“Engkaulah yang datang kemari ! ” Hawwa menjawab.
Lalu berdirilah Adam, datang menghampiri Hawwa.

Sebuah sinyalemen yang menunjukkan bahwa kaum perempuan dari awal memang telah dimuliakan dalam Islam.
Maka tatkala Adam mendekati Hawa, saat Adam berkeinginan mengulurkan tangannya kepada Hawwa, terdengarlah suara :

“Hai Adam. Tahan dulu ! Sesungguhnya pergaulanmu dengan Hawa itu belum halal, kecuali dengan mas kawin dan nikah sah”
Maka diperintahkanlah penduduk-penduduk Surga oleh Allah SWT untuk menghiasi dan menyajikan dan menghadirkan segala macam hidangan dan talamnya, lalu diperintahkanlah para Malaikat untuk berkumpul di bawah pohon kayu Thumba dan setelah berkumpul mereka, memujilah Allah dengan diri-Nya dan berkata apa yang dikhawatirkan Adam as.

“Segala puji adalah kepunyaan-Ku, segala kebesaran adalah pakaian-Ku, segala kemegahan adalah hiasan-Ku dan segala makhluk adalah hamba-Ku dan di bawah kekuasaan-Ku. Menjadi saksilah kamu hai para malaikat dan para penghuni langit dan syurga bahawa Aku menikahkan Hawa dengan Adam, kedua ciptaan-Ku dengan mahar, dan hendaklah keduanya bertahlil dan bertahmid kepada-Ku!”.

Minggu, 06 Mei 2012

BIODATA MAHASISWA


Nama Lengkap                        : IMRAN IKHRA SETIAWAN
Nama Panggilan                      : IMRAN
No. Induk Mahasiswa (NIM)   : 11082
Jenis Kelamin                         : Laki-laki
Agama                                   : Agama
Asal Sekolah                  : SMK Negeri 5 (STM Pembangunan) Makassar
Alamat Rumah                       : Jl. Kakatua 3 No. 43D
Anak ke-2 dari 3 orang bersaudara
Nama Ayah                             : Abd. Rahman
Pekrjaan                                 : Wiraswasta
Nama Ibu                               :Halima
Pekerjaan                               : Guru
Alamat Orang Tua                  : Jl. Kakatua 3 No. 43D